Keberadaan UKM yang jumlahnya mencapai 59 juta di Indonesia ini tentunya menjadi ceruk pasar tersendiri bagi layanan penyimpanan data dan komputasi awan. “Dari total UKM tersebut hanya 75 ribu UKM yang sudah melek internet, tentunya angka ini sangat potensial sekali untuk digarap,” jelas Yessie D Yosetya, Chief Digital Service Officer XL Axiata.
Jumlah pelanggan layanan data center dan Cloud XL saat ini masih terbilang kecil hanya sekitar 130 pelanggan korporasi saja. Sehingga peluang untuk memaksimalkan layanan ini masih sangat besar. “Sampai akhir tahun target kami dapat 250 pelanggan korporasi yang menggunakan layanan data center dan cloud,” diakuinya.
XL saat ini juga tengah melakukan studi mengenai kebutuhan IT oleh UKM dan dari hasil kesimpulan sementara akan ada 17 kota yang menjadi target XL dalam menggarap segmen UKM untuk layanan data center ini.
UKM yang menjadi target XL adalah pelaku yang sudah mengerti internet dan sadar akan kebutuhannya terhada Information Technology (IT) tetapi tidak tahu bagaimana mengelola data centernya.
Selain itu menurut Yessie untuk meningkatkan penggunaan layanan ini beberapa waktu lalu di Yogyakarta, XL telah menghadirkan program usahawan yang menawarkan solusi cloud dan data center bagi para pelaku UKM.
Paket program yang ditawarkan kepada UKM tersebut diakui Yessie harganya sangat kompetitif. Dengan harga yang minimum pelanggan sudah mendapat url sendiri.
Selain harga kompetitif yang menjadi nilai lebih dalam layanan ini, XL juga menawarkan kemudahan bagi para pelaku UKM dengan menyediakan template siap pakai dan user friendly untuk mengembangkan website-nya.
Posting Komentar